seminar2

Seminar “Menghitung Kebutuhan PLTS” Universitas Islam Riau.

Seminar "Menghitung Kebutuhan PLTS" Universitas Islam Riau.

seminar2
Kamis, 22 Februari 2024, di Aula Gedung A Fakultas Teknik Universitas Islam Riau lantai 3, berlangsung acara seminar yang diselenggarakan oleh Universitas Islam Riau, Fakultas Teknik Program Studi Teknik Mesin.
 
Pada acara seminar yang berlangsung di Aula Gedung A Fakultas Teknik Universitas Islam Riau, kehadiran Bapak Jhonni Rahman, B.Eng., M.Eng., Ph.D, selaku Kaprodi Teknik Mesin, memberikan tambahan nilai yang sangat berharga. Beliau tidak hanya sebagai seorang akademisi yang berprestasi, tetapi juga sebagai pemimpin yang sangat peduli terhadap perkembangan ilmu dan teknologi, khususnya dalam konteks energi terbarukan.
Image by - Dokumentasi UIR

PT. Prima Khatulistiwa Sinergi, mengutus salah satu team business development, Yandri Syahru Ramayahya sebagai narasumber untuk membahas topik “Menghitung Kebutuhan PLTS” (Pembangkit Listrik Tenaga Surya).

Peserta seminar pun terlibat aktif dalam sesi tanya jawab yang dipandu oleh Yandri Syahru Ramayahya,  Diskusi yang berlangsung sangat dinamis, mencerminkan antusiasme dan minat yang tinggi terhadap energi terbarukan di kalangan mahasiswa, serta memperluas wawasan mereka tentang aplikasi dan manfaat PLTS dalam berbagai konteks.

Selain itu, Yandri Syahru Ramayahya juga menyoroti pentingnya pengetahuan tentang PLTS dalam meningkatkan kompetensi mahasiswa, terutama pada mata kuliah Teknik Tenaga Listrik dan Fisika 2. “Dengan pemahaman yang kuat tentang bagaimana menghitung kebutuhan PLTS, mahasiswa akan memiliki bekal yang berharga dalam menghadapi tantangan masa depan di industri energi,” tambahnya.

Image by - Dokumentasi UIR

Melalui acara seminar ini, PT. Prima Khatulistiwa Sinergi bersama dengan Universitas Islam Riau tidak hanya berkontribusi dalam peningkatan pemahaman tentang PLTS, tetapi juga mendorong peran aktif generasi muda dalam mewujudkan Indonesia yang lebih hijau dan berkelanjutan. Dengan semangat inovasi dan kolaborasi, masa depan energi terbarukan di Indonesia terlihat semakin cerah.

More News