Sekam Padi

Ini Rahasia Dibalik Listrik Gratis Dari Limbah Padi!

Ini Rahasia Dibalik Listrik Gratis Dari Limbah Padi!

Image by Prima

Sekam Padi

Biomassa sekam padi, salah satu alternatif bahan bakar yang dihasilkan dari limbah sisa produksi padi, semakin menjadi perhatian bagi banyak pihak. Dalam keadaan saat ini, pemanfaatan energi bersih dan ramah lingkungan semakin penting untuk menjaga kelestarian lingkungan dan memenuhi kebutuhan energi yang terus meningkat.

Sekam padi adalah bagian kulit luar dari biji padi yang tidak dapat dimakan dan biasanya dibuang begitu saja. Namun, setelah dilakukan penelitian dan pengembangan, ternyata sekam padi dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan energi listrik dan bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan. Biomassa sekam padi merupakan salah satu alternatif bahan bakar yang sangat menarik karena beberapa alasan.

Sekam Padi
Image by - Istock

Pertama-tama, sumber daya biomassa sekam padi sangat melimpah. Sebagai salah satu produsen beras terbesar di dunia, Indonesia memiliki sumber daya biomassa sekam padi yang sangat besar. Limbah sisa produksi padi yang dihasilkan dapat digunakan untuk menghasilkan bahan bakar alternatif, seperti biomassa sekam padi.

Kedua, penggunaan biomassa sekam padi tidak berdampak buruk pada lingkungan. Seperti yang kita ketahui, penggunaan bahan bakar fosil yang tidak ramah lingkungan, seperti minyak bumi dan gas alam, memiliki dampak yang merusak lingkungan, termasuk pemanasan global dan perubahan iklim. Namun, penggunaan biomassa sekam padi tidak mengeluarkan gas rumah kaca dan emisi yang merusak lingkungan, sehingga menjadi alternatif yang lebih ramah lingkungan.

Proses pembuatan biomassa sekam padi meliputi pengeringan dan pembakaran. Setelah sekam padi dikeringkan, ia akan dibakar dalam boiler dengan suhu tinggi untuk menghasilkan uap. Uap tersebut akan digunakan untuk menggerakkan turbin dan menghasilkan listrik. Proses ini disebut juga sebagai pembangkit listrik tenaga biomassa.

Tidak hanya ramah lingkungan, penggunaan biomassa sekam padi juga memberikan manfaat ekonomi. Dengan menggunakan biomassa sekam padi sebagai bahan bakar, biaya produksi dapat ditekan dan menghasilkan harga yang lebih terjangkau. Selain itu, penggunaan biomassa sekam padi juga dapat membuka peluang kerja baru dan meningkatkan perekonomian daerah.

More News

Perovskite

Alternatif Sel Surya yang Kian Populer: Perovskite

Alternatif Sel Surya yang Kian Populer: Perovskite

Image by Sollartek

Perovskite

Kalian tahu gak sih tentang sel surya perovskite? Ini adalah alternatif pengganti silikon dalam industri tenaga surya yang tengah populer saat ini. Perovskit adalah bahan dengan struktur kristal khas yang menyerupai mineral dengan nama yang sama yang ditemukan di Rusia pada tahun 1839.

Bahan ini terdiri dari campuran bahan organik dan anorganik seperti timah atau timbal. Namun, yang paling menarik bagi industri tenaga surya adalah kristal perovskit yang terbuat dari molekul organik dan anorganik yang terhubung ke atom timah atau timbal.

Struktur kristal perovskit ini memiliki molekul timbal halida yang terhubung dengan enam atom halogen seperti yodium, klorin, atau bromin, mengelilingi molekul yang lebih kecil yang disebut kation metilamonium.

Alasan mengapa perovskit sangat penting adalah kemampuannya dalam efek fotovoltaik, yaitu kemampuannya mengubah energi cahaya menjadi listrik. Sel surya yang terbuat dari perovskit memiliki kemampuan yang sama dengan sel surya yang terbuat dari silikon, namun lebih mudah dan murah dalam pembuatannya.

Perovskit
Image by LuYago,Shutterstock

Berbeda dengan kristal silikon yang membutuhkan pemanasan pada suhu yang sangat tinggi untuk mencapai kemurnian dan struktur kristal yang tepat, kristal perovskit dapat dibuat dengan mudah dan stabil dalam kondisi yang normal. Meski begitu, stabilitas dan umur pemakaian perovskit masih perlu ditingkatkan untuk menjadi pengganti silikon yang lebih tahan lama dan stabil dalam jangka panjang.

More News

strom

Cara Meningkatkan Efisiensi Solar Panel di Tengah Cuaca Ekstrem

Rahasia Meningkatkan Efisiensi Solar Panel di Saat Cuaca Ekstrem!

Image by Unsplash

strom

Cuaca ekstrem seperti hujan lebat atau suhu yang sangat tinggi dapat mempengaruhi efisiensi panel surya. Saat terkena hujan, panel surya mungkin menjadi kotor karena debu dan kotoran yang membeku pada permukaan, sedangkan suhu yang sangat tinggi dapat membuat panel surya menjadi panas dan menurunkan efisiensinya. Namun, Anda tidak perlu khawatir karena ada beberapa cara untuk meningkatkan efisiensi panel surya Anda di tengah cuaca ekstrem. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda:

1. Bersihkan Panel Surya Secara Berkala

Suhu yang tinggi dan hujan deras dapat meninggalkan debu, kotoran, dan residu lain di panel surya. Hal ini dapat menghambat kinerja panel surya. Oleh karena itu, pastikan panel surya selalu dalam keadaan bersih dan bebas dari kotoran yang menempel di permukaannya.

2. Lakukan perawatan rutin

PLTS rootop
Image by Prima

Selain membersihkan panel surya, lakukan perawatan rutin seperti memeriksa kabel dan konektor untuk memastikan tidak ada yang rusak atau berkarat. Juga pastikan bahwa semua panel surya terpasang dengan benar dan tidak terkena angin kencang.

3. Pasang panel surya di tempat yang tepat

Pastikan panel surya Anda terpasang di tempat yang tepat untuk mendapatkan paparan sinar matahari yang maksimal. Hindari tempat yang terlindungi oleh bangunan atau pepohonan yang dapat memblokir sinar matahari.

4. Gunakan sistem pelacakan matahari

Sistem pelacakan matahari dapat membantu meningkatkan efisiensi panel surya dengan mengikuti pergerakan matahari sepanjang hari. Sistem ini memungkinkan panel surya untuk menghadap langsung ke matahari sepanjang waktu, sehingga meningkatkan jumlah energi yang dihasilkan.

5. Pertimbangkan penggunaan sistem pendingin

Pada cuaca panas yang ekstrem, suhu panel surya dapat meningkat hingga lebih dari 40 derajat Celsius. Suhu yang tinggi dapat menurunkan efisiensi panel surya dan memperpendek masa pakai sistem. Pertimbangkan untuk menggunakan sistem pendingin untuk menjaga suhu panel surya tetap stabil dan menjaga efisiensi sistem.

6. Gunakan baterai penyimpanan energi

Image by freepik.com

Pada cuaca buruk atau saat sinar matahari kurang tersedia, baterai penyimpanan energi dapat membantu menjaga kelancaran pasokan listrik. Dengan menggunakan baterai penyimpanan energi, Anda dapat menyimpan energi yang dihasilkan oleh panel surya pada saat matahari bersinar terang dan menggunakan energi tersebut pada saat dibutuhkan.

Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, Anda dapat meningkatkan efisiensi panel surya Anda dan mengoptimalkan penggunaannya di tengah cuaca ekstrem. Pastikan untuk memeriksa panel surya secara teratur dan melakukan perawatan rutin untuk memastikan bahwa sistem Anda berfungsi dengan baik sepanjang waktu.

More News